Indonesia, Kesehatan - Saat bicara makanan berlemak, sebagian orang seakan 'sepakat' bahwa zat yang satu ini jahat. Sampai-sampai makanan yang mengandung lemak benar-benar dihindari. Padahal tak semua lemak berbahaya buat kesehatan.
Lemak sejatinya adalah nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh, layaknya protein dan karbohidrat yang membantu tubuh menghasilkan energi. Fungsi tubuh pun berjalan normal berkat lemak yang bertugas untuk melarutkan vitamin.
Ada beberapa jenis makanan mengandung lemak tinggi tetapi mendatangkan manfaat. Berikut di antaranya:
Bila jeda makan siang dan makan malam terasa begitu lama, sebaiknya siapkan kacang favorit sebagai camilan. Makanan satu ini memang mengandung lemak, tetapi jenis lemak sehat. Selain itu, kacang juga mengandung serat, protein, vitamin E dan magnesium.
Melansir dari Healthline, studi menunjukkan orang yang makan kacang cenderung lebih sehat dan risiko terkena penyakit lebih rendah, termasuk penyakit jantung dan diabetes tipe 2.
Ingin mendapatkan manfaat makanan mengandung lemak satu ini? Siapkan almond, walnut, macadamia dan jenis kacang lain di meja kantor.
Kandungan lemak dalam cokelat hitam (dark chocolate) begitu tinggi yakni 65 persen dari kalori total.
Meski kandungan lemaknya berlimpah, studi menunjukkan orang yang mengonsumsi cokelat hitam sebanyak lima kali atau lebih selama seminggu memiliki risiko 50 lebih rendah untuk meninggal karena sakit jantung dibanding mereka yang tidak mengonsumsi cokelat hitam.
Cokelat hitam juga mengandung 11 persen serat serta lebih dari 50 persen zat besi, magnesium, tembaga, dan mangan. Antioksidannya pun tinggi, lebih tinggi daripada blueberry.
3. Keju
Semua produk susu banyak mengandung lemak termasuk keju. Keju mengandung asam lemak yang mendatangkan banyak manfaat salah satunya menurunkan risiko diabetes tipe 2.
Selain itu, keju adalah sumber kalsium, vitamin B12, fosfor, dan selenium. Keju juga memberikan Anda protein tinggi. Dalam selembar keju tebal, terdapat 6,7 gram protein yang setara dengan segelas susu.
4. Alpukat
Berbeda dengan buah lain, alpukat merupakan buah yang tinggi lemak. Makanan ini mengandung lemak sekitar 77 persen dari total kalori. Lemak pada alpukat berupa asam oleat yaitu jenis lemak tak jenuh tunggal.
Walau kandungan lemak dalam alpukat cukup tinggi, tetapi lemak alpukat mendatangkan manfaat kesehatan. Studi menunjukkan, orang yang rutin makan alpukat cenderung memiliki berat badan yang lebih rendah serta lemak perut yang lebih sedikit daripada mereka yang tidak mengonsumsi alpukat.
Selain itu, lemak tak jenuh tunggal dalam alpukat juga berkaitan dengan kadar kolesterol yang stabil serta rendahnya risiko penyakit kardiovaskular.
Beberapa jenis ikan bisa Anda jadikan sumber makanan mengandung lemak yang menyehatkan. Ini termasuk salmon, makarel, sarden, forel, dan herring. Ikan-ikan ini mengandung asam lemak omega-3, protein kualitas tinggi serta deret nutrisi lain.
Konsumsi ikan berlemak bisa menurunkan risiko penyakit jantung, depresi, dan demensia.
Minyak zaitun banyak direkomendasikan terutama jenis extra virgin olive oil. Kandungan lemak pada minyak zaitun sangat baik bagi kesehatan tubuh. Seperti alpukat, minyak zaitun banyak mengandung lemak tak jenuh tunggal, yaitu sekitar 73 persen.
Diet mediterania menjadikan minyak zaitun sebagai salah satu sumber lemak sehat. Konsumsi lemak tak jenuh tunggal bisa menjauhkan orang dari inflamasi, tekanan darah, kolesterol dan kadar gula darah tinggi.
Meski sedang menjalani diet, makanan mengandung lemak seperti yogurt tak perlu dijauhkan dari menu harian. Pilih saja yogurt berlemak (full-fat).
Yogurt bisa jadi pilihan sumber lemak sehat di samping sebagai sumber nutrisi lain seperti bakteri probiotik. Menurut studi, yogurt dapat menyehatkan pencernaan, melawan penyakit jantung dan obesitas.
Sumber : CNNINDONESIA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.