Indonesia, Movie - Kesepakatan terbaru Marvel dan Sony pada akhir bulan September lalu membuat Spider-Man kembali ke franchise Marvel Cinematic Universe (MCU). Kedua studio kenamaan ini juga mengumumkan bahwa mereka akan bekerja sama untuk menggarap seri lanjutan "Spider-Man: Far From Home" yang nantinya akan menjadi bagian dari fase empat MCU.
Namun meski Spider-Man telah kembali ke MCU, rupanya Disney masih belum puas dan dikabarkan berencana membeli hak cipta sang manusia laba-laba dari Sony secara penuh. Bahkan rumah produksi yang membawahi Marvel Studios ini disebut-sebut menawar karakter tersebut seharga USD 4 miliar hingga 5 miliar.
Jumlah tersebut tentunya bisa dibilang sangat fantastis, mengingat bahwa Disney memberikan penawaran sebesar ini hanya untuk karakter Spider-Man saja. Usut punya usut, hal ini lantaran Disney sangat membutuhkan Spider-Man karena karakter sang manusia laba-laba akan menjadi figur utama dari tim baru Avengers.
Namun menilik dari jumlah fantastis yang siap digelontorkan oleh Disney, rupanya ada fakta lain yang terungkap. Pasalnya, harga yang mereka tawarkan untuk membeli karakter Spider-Man ini jauh lebih mahal dibandingkan biaya yang mereka keluarkan saat mengakuisisi Marvel Studios.
Dilansir Screen Rant pada Selasa (15/10), Disney memang kerap melakukan pembelian besar-besaran saat mengakuisisi sebuah franchise. Sebut saja pembelian terbaru Disney, di mana mereka mengakuisisi Fox dan seluruh franchise di dalamnya dengan harga USD 71,3 miliar pada awal tahun ini.
Kemudian ada pula Pixar yang dbeli pada tahun 2006 dengan nominal USD 7,4 miliar. Lalu disusul Marvel Studios yang diakuisisi dengan bujet USD 4,24 miliar pada 2009. Disney juga mengeluarkan biaya lebih dari USD 4,05 miliar pada 2012 untuk membeli seluruh properti Lucasfilm (termasuk franchise "Star Wars").
Nominal yang digelontorkan Disney untuk mengakuisisi Marvel dan yang mereka tawarkan untuk memboyong karakter Spider-Man inilah yang menjadi pusat perhatian. Pasalnya dengan harga USD 4,24 miliar, Disney sudah mendapatkan seluruh properti Marvel, termasuk merchandise. Meskipun dengan catatan ada beberapa karakter Marvel Comics yang sudah dilisensikan ke studio lain.
Berbeda dengan Sony, studio ini sebenarnya memiliki lisensi yang sangat terbatas untuk Spider-Man. Di mana mereka telah menjual kembali hak merchandise ke tangan Marvel pada 2011. Hal ini berarti Sony hanya mendapat keuntungan dari perilisan film saja, yang meliputi pendapatan box office, promosi, serta digital home release.
Oleh karena itu, bisa disimpulkan bahwa harga yang ditawarkan Disney untuk membeli Spider-Man tidaklah masuk akal. Bahkan Disney disebut-sebut baru bisa mengembalikan modal yang mereka gelontorkan untuk membeli Spider-Man dalam kurun waktu dua dekade mendatang, itupun jika dihitung berdasarkan asumsi kesuksesan "Spider-Man: Far From Home" yang mampu meraup USD 1,13 miliar di box office.
Faktor lain yang terasa janggal dari berita ini adalah fakta bahwa Spider-Man adalah satu-satunya franchise yang paling menguntungkan bagi Sony. Studio raksasa ini tentunya akan berpikir berulang kali sebelum memberikan "tambang emas" mereka pada Disney.
Sayangnya seiring dengan beredarnya beragam spekulasi ini, pihak Disney, Marvel maupun Sony sendiri belum memberikan keterangan apapun juga hingga kini.
Sumber : WOWKEREN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.